Jumat, 29 Mei 2009

Solo Bersholawat


Syeih Muhammad Hisyam Al Ka'bani
(Tokoh Sufi Internasional Dari Amerika Serikat)


Habib Syaikh bin Abdul Kadir Assegaf

(Pimpinan Ahbabul Musthofa Solo)
Jumat, 29 Mei 2009, sehabis sholat Isya' di Masjid Agung Surakarta, sudah di penuhi para jama'ah yang hadir dari Solo Raya dan sekitarnya bahkan jama'ah dari Ahbabul Musthofa pimpinan Habib Syaikh bin Abdul Qodir Assegaf yang dari luar Solo juga hadir, seperti Kudus, Demak, Jepara, Pekalongan , Tegal, Yogyakarta. Walaupun hujan turun tetapi mereka tetap antusias dalam rangka cinta terhadap Rosululloh SAW. Dan juga para jama'ah menanti kehadiran toko Sufi Internasional Syaeikh Muhammad Hisyam Al Ka'bani dari Amerika Serikat. Pada malam tersebut ada dua sisi yang berbeda yang terjadi di kota Solo, yaitu Solo bersholawat di Masjid Agung yang di hadiri sekitar 10 sampai 15 ribu jama'ah, dan yang satunya di Pasar Gede ada acara kampanye Mega Prabowo.
Kurang lebih pukul 8 malam rombongan Syeikh Hisyam hadir di majlis bersamam Habib Syaikh dan tamu-tamunya Syaikh Hisyam diantaranya ada yang dari Iran, Pakistan, Eropa dan jamaah beliau di Indonesia yaitu Al Haqqani Jakarta. Sungguh bergetar ketika aku melihat wajah-wajah orang bule yang soleh. bersinar wajah-wajah mereka karena mencintai Rosululloh SAW. Suara rebana bersautan mengiringi kumandang Sholawat yang keluar dari mulut-mulut hamba Alloh yang mencintai Rosululloh SAW dalam rangka menyambut kedatangan tamu-tamu Rosululloh SAW.
Setelah para tamu duduk di panggung kehormatan alunan sholawat dan syair-syair dikumandangkan, para jama'ah melantunkan juga bakhan banyak dari mereka yng hafal walaupun ada juga yang tidak tahu arti apa yang mereka baca, tetapi berkat cinta mereka terhadap Rosul banyak yang meneteskan air mata seakan akan Rosul hadir dihadapan mereka. Tanpa aku sadari aku juga meneteskan air mata ingat akan dosa-dosaku, seakan-akan aku ini hina sekali dihadapan Allah dan Rosulnya. apalagi pas mahalul Qiyam terasa sekali hadirnya Ruh Rosululloh SAW.
Selesai sholawat Syaikh Hisyam memberikan tausiyahnya yang lansung disiarkan melelui internet ke seluruh penjuru dunia, oleh karena iti beliu menggunakan bahasa Arab dan Inggris dan di terjemahkan oleh murid beliau dengan bahasa Indonesia. Diantaranya tausiahnya beliau berpesan bahwa Rosululloh SAW cinta terhadap orang yang tidak hidup di zaman beliau tapi percvaya dan cinta terhadap Rosul, dan Rosul rindu kepada mereka, kemudian beliau juga mengungkapkan bahwa setetes air mata yang menetes ketiak menyebut Rosululloh SAW akan menyebabkan api neraka tidak menjilatnya. Diriwatkan ada seorang A'robi (badui) tanya sama rosul tentang kapan hari Kiamat, rosul menjawab ," apakah yang akan enkau persiapkan untuk mrnghadapinya, badui itu menjawab , " aku tidak punya bekal apa-apa kecuali aku cinta kepadamu wahai rosul," cintanya badui tadi terhadap rosul akan menyebabkan keharoman api neraka menjilatnya,
Kemudian beliau mengajak kepada jamaah untuk ingat akan 2 perkara yang agung yaitu, adanya surga dan neraka, serta untuk bersegera bertaubat kepada Alloh SWT kalau mengaku sebagai umat Muahammad dan cinta kepada beliau, bahkan beliau mengisahkan Nabi Dawud AS pernah melakukan kesalahan, kemudian beliau bertaubat kepada Alloh sampai lupa makan dan mengasingkan diri ke hutan dan bersama-sama para binatang beristighfar kepada Alloh, begitu juga Rosululloh SAW melakukan sholat amalam sampai bengkak dan keluar darah telapak kaki beliau, walaupun beliau sudah ma'sum dan diampuni dosa yang akan datang dan dosa yang dahulu.
di akhir acara Habib Syaikh mengucapkan terima kasih kepada Syaikh Hisyam dan semua pihak yang membantu terlaksananya acara tersebut, dan diakhiri dengan do'a dari Simbah Kyai Salman ( Mursyid Thoriqoh Naqsabandiyah dari Popongan Klaten), walaupun suara beliau tidak kedengaran tapi banyak jama'ah yang meneteskan air mata, itu berkat daripada keiklasan beliau dalam bermunajat kepada Allaoh swt. Kemudian do'a diteruskan oleh Habib Syaikh bin Abdul Qodir Assegaf.dan diakhiri denagn Fatihah oleh Syaikh Hisyam Al; Ka'baniy.

Tidak ada komentar: